Eksistensi Wangi Dupa / Bukhur Setelah Tahu Adalah Sunnah

matahatinews

Jumat, 04 Oktober 2024

* Dupa Lidi *

Bali (Griya Belanja Hemat) - Ritual atau Sembahyang menggunakan Dupa/ Hio/ Bukhur kini semakin marak digunakan di Indonesia.

Orang semakin sadar, bahwa Dupa/ Hio/ Bukhur adalah sarana yang baik untuk membuster konsentrasi seseorang, untuk menembus kabut alam bawah sadar, yang penuh dengan pengalaman baik atau buruk di masa lalu.

Menggunakan Dupa/ Hio/ Bukhur sebagai sarana yang tepat, sebagai aromaterapi yang membuat pikiran menjadi nyaman, dan tajam pada fokus tujuan meditasi itu sendiri.

Di Arab, mereka menyebutnya Bukhur, sementara di Indonesia dulunya disebut Menyan (Sebagai kata ganti dari getah kemenyan). Sementara, orang Cina menyebutnya Hio, dan orang India menyebutnya Dupa.

Karena di Indonesia dulu didominasi oleh Agama Hindu, sebelum masuknya Islam, maka banyak orang Indonesia menyebutnya juga Dupa.

Dupa yang Laris di @dupahiobukhur atau Wangi Tanah Impian

Akhirnya banyak juga Pemuka Agama Islam yang menyatakan, atau menjelaskan bahwa membakar Menyan / Bukhur adalah Sunnah Nabi.

Sehingga tidak mengherankan, kalau kebutuhan Menyan di Indonesia semakin naik. Hal ini pun baik bagi UMKM yang memproduksi Menyan. (SSM)

Foto : Istimewa

SSM1111 #belanjahemat #griyabelanja #griyahemat #griyabelanjahemat